Baolan, TABEnews.com.–
Aksi mahasiswa yang menyuarakan keadilan soal penanganan dugaan korupsi di Kantor Kejaksaan Negeri Tolitoli, nyaris rusuh.
Pantauan media, mahasiswa yang membawa bendera HMI yang mulai merangsek ke Kantor Kajari, dihalangi dengan barikade oleh anggota Polisi dari Polres Tolitoli, Sulawesi Tengah, Selasa (27/9).
Aksi ini menyoal dugaan korupsi di badan usaha milik daerah atau PDAM Ogomalane Tolitoli.
Mahasiswa dan HMI mempertanyakan kenapa hanya satu yang jadi tersangka sementara mereka menduga tidak seperti itu.
Karena ingin mempertanyakan itu dan menurut mereka sudah menyurat, tetapi kenapa harus dihalangi masuk ke kantor Kajari.
Akhir, sempat terjadi aksi dorong dan polisi terpaksa juga menurunkan bendera organisasi mahasiswa dengan alasan bisa membawakan aparat yang sedang bertugas.
Kasubag Humas Polres Tolitoli, AKP Anshari Tolah mengatakan, bendera itu diamanlan karena bisa membahayakan petugas yang sedang bertugas.