Baolan, TABENEWS.com —Pelaksanaan Pengajian Rutin Kecamatan Baolan dirangkaikan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1444 H dengan Tema “Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kita Tingkatkan Ukhuwah Islamiyah Guna Membentuk Pribadi Yang Akhlakul Karimah” Rabu Sore 05 Oktober 2022.
Ustad Herman Dg. Tuju, S.Pd menyampaikan hikmah Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dalam Tauziahnya bahwa ada beberapa pandangan dalam kajian Islam yang harus kita ketahui pertama hal yang dibicarakan tentang kajian hukum fiqih dimana salah satunya yang tidak pernah dimiliki oleh Nabi Muhammad SAW adalah orang yang tidak saling menegur antara satu dengan yang lainnya, Kemudian kita harus mengenal sejarah Nabi Muhammad SAW sehingga dengan adanya pengajian dan Maulid ini maka kita semua harus Saling bersilaturahmi menjaga ukhuwah islamiyah di mana yang menyebabkan silaturahmi renggang karena selalu adanya perbedaan.
Kedua tentang kajian iman di mana hal ini lebih mengedepankan adab daripada persoalan yang lain.
Camat Baolan Andi Irmayanti Azis S. STP., M.Si pada kesempatan itu menyampaikan bahwa di Kecamatan Baolan mempunyai 56 majelis taklim sehingga dengan terjalinnya silaturahmi maka terjalin pula kerjasama dan kekompakan yang tetap dijaga serta bergotong-royong agar lebih banyak lagi yang kita perbuat dalam hal kebaikan.
Ketua TP. PKK Kabupaten Tolitoli mengatakan pengajian atau dalam perayaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dapat terjalinnya silaturahmi sesama kita, sehingga harapannya agar pengajian yang dilaksanakan ini akan lebih ditingkatkan lagi sebab banyak hal-hal yang dapat diperoleh melalui pengajian atau Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Apalagi
Dengan melihat kemajuan teknologi sekarang maka kita sebagai majelis Taqlim harus lebih banyak mengetahui perkembangan, baik melalui internet maupun media sosial sehingga bisa menambah ilmu pengetahuan kita.
Bupati dalam sambutannya mengatakan agar selalu memuliakan orang tua, mertua dan Guru yang telah memberikan ilmu kepada kita semua, agar diberikan keselamatan Dunia dan Akhirat.
Dikatakan pula demi untuk terciptanya kedamaian dalam membangun Daerah di lingkungan Pemerintah yang kita cintai maka hendaknya saling menghargai dan menghormati dimulai dari tingkat RT, RW sampai ke bagian yang lebih di atas, tetap terjaga silaturahmi, lindungi diri kita dari penyakit AIDS yaitu sifat Angkuh, Iri, Dengki dan sombong, mampu mengintropeksi diri, melihat hal-hal yang positif agar lebih baik lagi demi untuk mencari kebahagiaan Dunia dan Akhirat.
Pengajian tersebut dihadiri pula Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Baolan, pengurus TP. PKK Kabupaten, Ketua Dharma Wanita beserta pengurus, pengurus dan anggota Gabungan Organisasi Wanita (GOW), para Lurah se-Kecamatan Baolan, Kepala PKM (Pusat Kesehatan Masyarakat) se-Kecamatan Baolan, Koordinator WIlayah Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Baolan, para Kepala Desa se-Kecamatan Baolan, Ketua TP. PKK Kecamatan Baolan, Koordinator Penyuluh KB Kecamatan Baolan serta Majelis Taklim se-Kecamatan Baolan.rls
