Palu, Tabenews —
Tahun 2022 dicanangkan Presiden Joko Widodo sebagai tahun toleransi.
Maka dari itu, Staf Khusus (Stafsus) Presiden Ayu Kartika Dewi memaparkan beberapa item acara untuk penguatan toleransi di Sulteng kepada Gubernur Rusdy Mastura via Zoom, Rabu
sore (9/3).
Antara lain, public policy hackathon dengan menyasar ASN dan professional muda, pemilihan duta damai dan kelas online internalisasi nilai-nilai toleransi kepada pelajar.
Untuk pelaksanaan, harapnya dapat dimulai Juli nanti.
Gubernur menyambut baik dan langsung meminta Kepala Badan Kesbangpol Dr. Fachrudin, M.Si berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak Stafsus.
“Saya tetap komitmen menjadikan negara ini negara toleransi,” tandasnya.
*(Ro Adm Pimpinan Setdaprov Sulteng)*