TABE Anggasan, Dondo – Kegiatan penutupan perguruan pencak silat KERA PUTIH berlangsung meriah pada Minggu malam, 14 Juli 2025, di halaman depan rumah warga Desa Anggasan, Kecamatan Dondo. Acara ini menjadi momentum berharga bagi para anggota dan masyarakat untuk merayakan pencapaian dalam pelatihan bela diri tradisional tersebut.
Penutupan kegiatan secara resmi dilakukan oleh Kepala Desa Anggasan, Ruslan M. Hadi. Dalam sambutannya, Ruslan menyampaikan apresiasi atas semangat yang ditunjukkan para peserta serta peran aktif masyarakat dalam mendukung kegiatan pencak silat ini.
“Kami berharap ilmu pencak silat yang telah dipelajari tidak hanya menjadi ajang keterampilan fisik semata, tetapi juga menjadi bekal untuk menjaga diri, keluarga, dan lingkungan sekitar. Mari kita selalu menjunjung tinggi nilai-nilai luhur pencak silat, seperti sportivitas, disiplin, serta semangat juang dalam menjalin persaudaraan antar sesama,” ujar Ruslan.
Acara penutupan ini turut dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, termasuk tokoh Badan Permusyawaratan Desa (BPD), para kepala dusun, ketua RT, pegawai syari’, tokoh adat, dan warga Desa Anggasan. Kehadiran mereka menambah semarak suasana malam itu dan menunjukkan dukungan penuh terhadap pelestarian seni bela diri warisan budaya bangsa.
Suasana penuh kekeluargaan dan semangat kebersamaan begitu terasa sepanjang acara. Para peserta juga menampilkan beberapa jurus andalan sebagai bentuk pertunjukan terakhir sebelum resmi ditutup.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan semangat untuk melestarikan pencak silat terus tumbuh dan menjadi bagian dari karakter generasi muda Desa Anggasan.
Jika ingin dibuat dalam bentuk berita resmi media atau ditambahkan kutipan tokoh adat/pelatih silat, saya bisa bantu lebih lanjut.
