Buol, Tabenews.com — Ajang bergengsi Piala Bupati Cup 2025 resmi digelar kembali di Kabupaten Buol. Turnamen sepak bola tahunan ini menjadi salah satu agenda olahraga terbesar yang selalu dinanti oleh masyarakat dan para pecinta sepak bola di daerah.
Ketua Panitia Piala Bupati Cup 2025, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Buol, Moh. Yamin Rahim, S.H., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap pengembangan bakat dan prestasi olahraga, khususnya di cabang sepak bola.
“Turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat tali silaturahmi antar-kecamatan dan menggali potensi atlet sepak bola muda di Kabupaten Buol,” ujar Moh. Yamin Rahim.
Sementara itu, Sekretaris Panitia, Dr. Tonang, menambahkan bahwa pihak panitia telah menyiapkan berbagai kebutuhan teknis dan administrasi agar pelaksanaan turnamen berjalan lancar dan tertib.
“Kami telah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh panitia, camat, dan perwakilan klub untuk memastikan semua prosedur administrasi dan teknis sesuai kesepakatan bersama,” ungkap Dr. Tonang.
Salah satu panitia bagian pendaftaran, Fadly, saat dikonfirmasi Tabenews.com menjelaskan bahwa pendaftaran resmi dibuka sejak tanggal 1 November hingga 10 November 2025. Kuota peserta dibatasi hanya 32 tim, dengan pembagian kuota untuk setiap kecamatan, yakni dua hingga tiga perwakilan, serta empat tim khusus dari Kecamatan Biau.
“Kami mengimbau agar setiap tim segera mendaftar karena kuota sangat terbatas. Pastikan semua persyaratan administrasi sudah lengkap sebelum batas waktu penutupan,” tutur Fadly.
Adapun persyaratan administrasi pendaftaran yang wajib dipenuhi oleh setiap tim peserta adalah sebagai berikut:
1. Membayar uang pendaftaran sebesar Rp 2.500.000,-
2. Melampirkan rekomendasi dari camat setempat.
3. Menyerahkan buku pemain lengkap dengan fotokopi KTP.
4. Menyertakan materai sesuai ketentuan.
Turnamen Piala Bupati Cup 2025 ini diharapkan dapat menjadi momentum kebangkitan olahraga di Kabupaten Buol, sekaligus memperkuat semangat sportivitas dan kebersamaan antarwarga.
Redaksi









