Buol Tabenews.com – Beberapa elemen OKP yang tergabung dalam Front Parlemen Jalanan (FPJ) kembali turun kejalan guna menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kabupaten Buol, Rabu, (28/12/2022).
Dengan tuntutan kepada pemerintah daerah kab. Buol untuk segera membangun perguruan tinggi di kabupaten Buol. Hal ini merupakan salah satu tuntutan yang telah di perjuangkan oleh pemuda mahasiswa sejak tahun 2017, dan sampai hari ini masih masif disuarakan.
Aksi hari ini yang dilakukan oleh beberapa OKP yang tergabung dalam Front Parlemen Jalanan (FPJ) tersebut guna menyuarakan aspirasi, mereka menuntut kepada pemerintah daerah dan DPRD Buol untuk sesegera mungkin mendirikan Universitas dan Sarana Prasarana gedung Kepemudaan di Kabupaten buol.
Perguruan tinggi atau universitas merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah untuk generasi maupun regenerasi yang ada di kabupaten buol. Sebab, perguruan tinggi adalah salah satu wadah yang sangat penting dalam suatu daerah untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di daerah tersebut.Selain untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM), perguruan tinggi juga pastinya akan meningkatkan perputaran ekonomi di kab. Buol.
“Belum lagi perpindahan ibu kota negara (IKN) sudah ditetapkan di pulau kalimantan, artinya ibu kota negara yang baru nantinya berada tidak jauh dari daerah kabupaten buol. Sementara itu kabupaten buol belum memiliki sumber daya manusia (SDM) yang bisa diharapkan dalam perkembangan daerah kedepannya. Sehingga dalam situasi daerah ini, perguruan tinggi merupakan salah satu tuntutan yang penting yang harus disuarakan” ungkap Rudianto.
Selain itu Front Parlemen Jalanan juga menuntut soal pembanngunan gedung kepemudaan di kab. Buol. Gedung kepemudaan ini merupakan salah satu wadah untuk berekspresi bagi pemuda di daerah ini”. Lanjut Rudianto saat di hubungi Tabenews.com.
“Jika ingin melihat pemuda-pemudi yang cerdas, terampil dan berbakat maka pemerintah harus menyiapkan wadah dan juga sarana prasarana kepemudaan lainnya, dalam hal ini gedung kepemudaan beserta fasilitasnya yang sangat penting”. Tutup Rudianto yang juga sebagai korlap.
Aksi hari ini dilaksanakan mulai sekitar pukul 09:00 pagi hingga pukul 15:00 Wita sore dengan keputusan rapat RDP yang di pimpin oleh Ketua DPRD Sri Kandi Batalipu, akan dilaksanakan dialog setelah pembukaan sidang paripurna tanggal 9 Januari 2023 serta akan menghadiri instansi terkait termasuk PJ. Bupati Buol.
Redaksi